Asas dan Tujuan Protokol

by - 7:22:00 PM

Asas Protokol

Keprotokolan ini diatur berdasarkan asas:
1. Keagamaan
2. Kebangsaan
Yang dimaksud dengan “kebangsaan” adalah keprotokolan harus mencerminkan sifat dan watak bangsa Indonesia yang pluralistik (kebinnekaan) dengan tetap menjaga prinsip negara kesatuan Republik Indonesia.
3. Ketertiban dan Kepastian Hukum
Dalam hal ini yang dimaksud dengan “ketertiban dan kepastian hokum” adalah keprotokolan harus dapat menimbulkan ketertiban dalam masyarakat melalui adanya kepastian hukum.
4. Keseimbangan, Kesesuaian, dan Keselarasan
Dalam hal ini yang dimaksud dengan “keseimbangan, keserasian, dan keselarasan” adalah keprotokolan harus mencerminkan keseimbangan, keserasian, dan keselarasan, antara individu dan masyarakat dengan kepentingan bangsa dan Negara.
5. Timbal Balik
Pada asas keempat ini yang dimaksud dengan “timbal balik” adalah keprotokolan diberikan setimpal ataubalas jasa terhadap keprotokolan dari negara lain.

Tujuan Protokol

Tujuan Umum

Pengaturan keprotokolan diberikan dengan tujuan :
  1. Memberikan penghormatan kepada pejabat partai, tokoh partai dan atau undangan sesuai dengan kedudukan dalam partai, negara, pemerintahan dan atau masyarakat
  2. Memberikan pedoman penyelenggaraan suatu acara agar berjalan tertib, rapi, lancar, dan tertatur sesuai dengan ketentuan dan kebiasaan yang berlaku, baik secara nasional maupun internasional
  3. Menciptakan hubungan baik dalam tata pergaulan antar partai, negara, dan atau organisasi.

Tujuan Khusus

  1. Menunjukkan visi peradaban dan izzah partai , baik kepada masyarakat Indonesia maupun kepada dunia Internasional.
  2. Lebih meningkatkan penerimaan dan elektabilitas masyarakat terhadap Partai Keadilan Sejahtera dan kader-kadernya.
  3. Lebih tertatanya dan tersinergikannya berbagai unsur kekuatan partai, sehingga program dan kebijakan partai terlaksana dan terawat dengan kefahaman, keikhlasan, totalitas kerja, pengorbanan, komitmen, kemurnian, ketaatan, keharmonisan, kesolidan, kesatuan, keselarasan dan ketsiqohan struktur dan kader kepada keputusan partai.



You May Also Like

0 comentários